Isu kenaikan harga smartphone nampaknya benar adanya. Terbaru muncul kabar yang menyebut Samsung akan menaikkan harga Galaxy A di India mulai pekan depan.
Kenaikan harga ini membuat banderol Galaxy A di India berpotensi naik, meski seri baru Galaxy A37 dan Galaxy A57 diperkirakan hadir bulan depan.
Seorang tipster India mengatakan beberapa model Galaxy A akan naik sekitar INR 1.000. Untuk Galaxy A56, sumber yang sama memperkirakan kenaikan mencapai INR 2.000.
Informasi itu juga menyatakan harga baru mulai berlaku minggu depan, bahkan paling cepat pada Senin.
Dalam bocoran tersebut, penyebab yang paling masuk akal mengarah ke biaya chip memori yang ikut naik.
Pasar memori ramai membahas risiko kekurangan pasokan karena permintaan HBM dan DDR5 DRAM melonjak.
Banyak pusat data AI memakai dua jenis memori itu, sehingga permintaan ikut menekan ketersediaan.
Jika tekanan pasokan memori benar memicu penyesuaian, brand lain bisa mengikuti langkah serupa.
Sebelumnya, beberapa ponsel kelas atas meluncur dengan harga lebih tinggi dibanding pendahulunya, termasuk OnePlus 15, seri Poco F8, vivo X300, dan iQOO 15.
Samsung belum menyampaikan pernyataan resmi terkait bocoran ini.

